Kota Bangun Jadi Tuan Rumah Jambore-Mubes PAUD ke-5 KukarDisdikbud Tegaskan Dukungan Pemkab Melalui Program Beasiswa 1000 Guru Sarjana

$rows[judul] Keterangan Gambar : Dari kiri, Bunda PAUD Kukar Andi Deezca Pravidhia Aulia Rahman Basri, Maslianawati Edi Damansyah, dan istri Wakil Bupati Kukar Fetty Puja Amalia Rendi Solihin.

TENGGARONG, KONKLUSI.ID- Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutai Kartanegara (Kukar) Joko Sampurno membuka Jambore dan Musyawarah Besar (Mubes) Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Tahun 2025 di Landasan Pesawat Kecamatan Kota Bangun, Jum’at, (27/6/2025) malam.

‎‎Turut mendampingi Sekretaris Disdikbud Kukar pada saat membuka kegiatan di antaranya Bunda PAUD Kukar Andi Deezca Pravidhia Aulia Rahman Basri, Camat Kota Bangun Abdul Karim, dan Bunda PAUD priode terdahulu Maslianawati Edi Damansyah. Jambore bertema “Sukseskan Wajib Belajar 13 Tahun, Minimal Satu Tahun di PAUD”. Acara digelar dari 27 sampai 29 Juli 2025. Peserta jambore terdiri dari perwakilan 20 kecamatan se-Kukar.

‎Ketua panitia yang juga Kepala Bidang PAUD dan PNFI Disdikbud Kukar Pujianto berharap para guru yang berpartisipasi semakin kreatif dan inovatif dalam memberikan metode pembelajaran kepada anak didiknya. Sementara itu, ‎selaku tuan rumah, Camat Kota Bangun Abdul Karim berharap peserta nyaman dan menggali wawasan satu sama lain.

‎”Kami atas nama Pemerintah Kecamatan Kota Bangun mengucapkan selamat datang kepada seluruh panitia dan peserta dari berbagai kecamatan se Kabupaten Kutai Kartanegara,” ujarnya dikutip dari laman resmi Pemkab Kukar.

‎Sementara itu, Bunda PAUD Kukar Andi Deezca Pravidhia Aulia Rahman Basri dalam sambutannya mengatakan, jambore PAUD merupakan momen penting bagi seluruh peserta yang hadir untuk saling berbagi pengetahuan, pengalaman, dan mempererat tali silaturahmi sehingga akan tercapai tujuan pendidikan anak usia dini yang berkualitas.

‎‎”Semoga kegiatan ini memberikan manfaat dan dampak yang besar dalam memajukan pendidikan anak usia dini di wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara,” ucap Andi Deezca Pravidhia Aulia Rahman Basri.

‎Sementara itu, Sekretaris Disdikbud Kukar Joko Sampurno dalam sambutannya mengatakan, Pemerintah Kabupaten Kukar selalu mendukung kegiatan PAUD. Hal itu dibuktikan dengan telah terbentuknya beberapa lembaga PAUD atau Taman Kanak-kanak (TK) negeri di Kabupaten Kukar. ‎”Selain itu Pemkab Kukar juga memberikan kesempatan kepada para guru PAUD yang belum sarjana melalui program beasiswa 1000 guru sarjana,” ucap Joko Sampurno.

‎Ditambahkannya, Pemkab Kukar juga memberikan dukungan biaya operasional bagi satuan pendidikan anak usia dini dengan jumlah bantuan yang bervariasi disesuaikan jumlah anak didiknya. Adapun ke depan, melalui Disdikbud Kukar akan memberikan bantuan seragam sekolah gratis dimana pelaksanaannya masih menunggu petunjuk teknis (juknis). (adv/ara)

Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)