TENGGARONG, konklusif.id – Wakil Bupati
Kutai Kartanegara (Kukar) H Rendi Solihin bersama rombongan Organisasi
Perangkat Daerah (OPD) melakukan silaturahmi ke Desa Muara Muntai Ilir,
tepatnya di Langgar Babussalam, Senin (10/4). Kehadiran Wabup Rendi Solihin di
Muara Muntai disambut oleh Camat Muara Muntai Murjani, para kades dan warga
setempat.
“Assalamualaikum”, salam wakil bupati Rendi
Solihin kepada para jamaah langgar Babussalam yang disambut “Waalaikumussalam”
sambil menyalami satu persatu warga yang sudah menunggu di langgar Babussalam.
Setelah menyalami satu persatu warga, wabup Rendi Solihin langsung menuju ke
dalam langgar tempat silaturahmi bersama para jamaah langgar Muara Muntai Ilir.
“Selamat datang di Muara Muntai Ilir,
Alhamdulillah kami sangat senang bapak wakil bupati Rendi Solihin menyempatkan
waktu untuk bersilaturahmi dengan warga kami, ya kami berharap agar bapak
sering-seringlah ke Muara Muntai dengarkan aspirasi kami,” sambut Arifudin Nur
selaku kades Muara Muntai Ilir.
Dikatakan Arifudin, kondisi langgar
Babussalam Muara Muntai Ilir seperti yang kita lihat saat ini dan masih
memerlukan berbagai sarana dan prasarana seperti pemagaran langgar, termasuk
alat pengeras suara dan lainnya.
Setelah mendengar apa yang disampaikan
Arifudin, Wabup Kukar H Rendi Solihin memberikan apresiasi para jamaah yang
terus memakmurkan langgar Babussalam. “Saya mengapresiasi atas kebersamaan para
jamaah yang terus memakmurkan langgar Babussalam. Semoga peningkatan
spiritualitas ummat terus dilakukan melalui syiar agama khususnya di langgar
Babussalam, terutama dalam menggaungkan Gerakan Etam Mengaji (GEMA) salah satu
program dedikasi Kukar Idaman,” apresiasi Rendi Solihin.
“Kehadiran saya di Langgar Babussalam ini
merupakan komitmen Bupati dan Wakil Bupati Kukar untuk selalu hadir di
tengah-tengah masyarakat, berkeliling di 20 kecamatan meninjau langsung
keberadaan rumah ibadah yang sudah masuk dalam Kukar Idaman melalui program
Kukar Berkah. Langgar Babussalam ini sendiri sudah layak untuk dibantu,” ujar
Rendi Solihin.
Wabup Rendi Solihin juga langsung
menanyakan kepada pengurus langgar Babussalam, “Apa saja yang perlu dibantu
oleh pemerintah”, tanya Rendi yang kemudian dijawab oleh pengurus langgar
seraya memperlihatkan proposal seperti pemagaran, peralatan pengeras suara dan
lainnya yang total pengajuannya sebesar Rp120 jutaan.
“Saya sudah melihat proposalnya dengan
rincian sekitar Rp 120 jutaan, dan saya genapkan InsyaAllah menjadi Rp 150 juta
untuk langgar Babussalam lewat program Kukar Berkah yang akan diserahkan di
Anggaran Perubahan Tahun 2023, mengingat proposalnya baru masuk,” ucap Rendi
Solihin yang disambut para jamaah “Alhamdulillah”.
“Silahkan proposalnya dibawa ke Bagian
Kesra Setkab Kukar untuk administrasinya. Bantuan ini bersifat hibah bukan
fisik. Untuk itu saya minta pengelolaanya nanti dilakukan secara swakelola
masyarakat. Saya juga minta para kades dan camat turut mengawasi pelaksanaan
bantuan hibah tersebut sehingga betul-betul Rp150 juta tanpa potongan tersebut
terlaksana dengan baik, sehingga apa yang kita harapkan bersama-sama
memakmurkan langgar bisa dirasakan manfaatnya oleh seluruh masyarakat,” pinta
Rendi Solihin. (adv/uyu)
Tulis Komentar