BALIKPAPAN, Konklusi.id- Wakil Ketua DPRD Kaltim Sigit Wibowo mengapresiasi kegiatan reuni akbar ke-63 Alumni SMA Negeri 1 (SMANSA) Balikpapan. Menurut Sigit, reuni itu sebagai momentum untuk mendukung percepatan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Sigit Wibowo yang merupakan alumni SMASA angkatan 96 ini memberikan apresiasi kepada para alumni seluruh angkatan yang hingga sekarang telah berhasil dalam berkarya. Baik sebagai TNI, Polri, ASN, politikus dan bidang pekerjaan lainnya.
“Saat ini kita berkumpul bersama, karena
namanya reuni adalah bersilaturahim, reuni akbar semua angkatan. Kita bisa
berkumpul bareng bersama guru-guru dan teman-teman dan kita mengenal kembali
bersama-sama, sehingga mempererat tali persaudaraan, ya Alhamdulillah banyak
mencetak keberhasilan,” kata Sigit Wibowo di sela acara reuni akbar di BSCC
Dome Balikpapan.
“Tentunya
senior-senior yang sudah berhasil dan berkompeten nanti bisa membantu adik-adik
kita jika membutuhkan,” imbuhnya. Kemudian, untuk mendukung pembangunan IKN,
para alumni telah memberikan bibit pohon, yang nantinya akan ditanam di kawasan
IKN. Hal ini dimaksudkan agar dapat menciptakan kawasan IKN hijau dan berseri. “Tadi
kita juga mengundang bu Mirna sebagai deputi bidang lingkungan di IKN, dan
tentunya kita juga harus mendukung keberadaan IKN yang ada di Kalimantan Timur.
Karena salah satu lokasinya berada di tengah-tengah kepulauan Indonesia. Mari
kita bersama-sama terus melanjutkan pembangunan IKN yang begitu manfaatnya bagi
kita semua,” terangnya.
Politisi PAN ini juga memberikan apresiasi kepada rekan-rekan panitia reuni akbar yang telah memecahkan rekor dalam Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI) pada kategori Sajian Kue Untuk-Untuk Terbanyak yang merupakan makanan khas daerah Kaltim. “Acara kita pada hari ini dengan membuat kue Untuk-Untuk sebanyak 10.563. ini tentu saja menjadi sejarah tersendiri bagi alumni SMA Negeri 1 Balikpapan yang telah memecahkan rekor MURI dunia,” ujarnya. Ia juga mendorong peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM), industri kreatif dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) agar terus digalakkan.
“Makanya Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur
meningkatkan SDM kita melalui bea siswa Kaltim Tuntas, melalui pendanaan di
Dinas Pendidikan, malalui pelatihan-pelatihan di BLK melalui Dinas Tenaga
Kerja, itu kita support supaya yang telah lulus SMA, SMK atau kuliah bisa
mendapatkan keterampilan khusus, menambah skilnya dan mendapatkan sertifikat.
Nah biasanya mereka juga nanti akan
disalurkan ke perusahaan-perusahaan atau tempat kerja yang sesuai dengan
bidangnya masing-masing. Tapi yang utama kita galakkan industri kreatif,”
pungkasnya. (adv/ara)
Tulis Komentar