TENGGARONG, konklusi.id – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) memperingati malam turunnya Al-Qur’an atau Nuzulul Quran 1446 Hijriah yang berlangsung khidmat di Masjid Agung Sultan Sulaiman, Tenggarong, Senin (17/03) malam.

Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kabag Kesra) Setkab Kukar, Dendi Irwan Fahriza, yang juga membacakan sambutan Bupati Kukar Edi Damansyah.

Dalam sambutannya, Dendi menyampaikan bahwa malam ke-17 Ramadan adalah momen penuh makna bagi umat Islam, karena menandai diturunkannya kitab suci Al-Qur’an. Pemerintah daerah mengapresiasi semangat masyarakat dalam menghidupkan malam tersebut dengan lantunan ayat suci dan tausiyah.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Ustaz H. Abey Ghifran dari Yayasan Raudhatul Ilmi Bogor yang telah memberikan tausiyah. Semoga pesan-pesan beliau menambah keimanan, ketakwaan, dan ilmu kita semua,” ujar Dendi.

Ia juga mengajak umat Islam di Kukar untuk menjadikan peringatan ini sebagai momentum memperkuat hubungan spiritual dengan Al-Qur’an, serta menumbuhkan kesalehan individual dan sosial.

Dalam kesempatan itu, Dendi juga menekankan pentingnya mengamalkan nilai-nilai Al-Qur’an seperti tanggung jawab, kepedulian sosial, dan semangat gotong royong demi menciptakan masyarakat yang harmonis dan penuh keberkahan.

Ia turut mengingatkan pentingnya melanjutkan dan memperkuat Program Gerakan Etam Mengaji (GEMA) IDAMAN sebagai program unggulan daerah yang telah membawa manfaat besar.

“Siapapun pemimpin Kukar ke depan, kami berharap GEMA tetap berjalan dan berkembang, sebagai upaya membentuk peradaban unggul dan insan yang bermanfaat bagi sesama,” pungkasnya.

Kegiatan ini sekaligus menjadi ajakan bersama untuk terus meningkatkan pemahaman, pengamalan, dan penguatan lembaga pendidikan Al-Qur’an di Kukar. (adv/zii)