TENGGARONG, konklusi.id - Majelis Taklim Ahlus-Sunnah wal-Jama’ah
(Aswaja) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus mengukir jejak positifnya di
Muara Badak melalui berbagai kegiatan yang tidak hanya menguatkan keimanan,
tetapi juga meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat. Dalam kunjungan
terbarunya, Aswaja Kukar tidak hanya mengadakan Tausiyah Ramadhan dan
sholawatan, tetapi juga meluncurkan program Aswaja Kukar Peduli.
Ketua TP-PKK Kukar, Maslianawati Edi
Damansyah, menyatakan bahwa kegiatan ini tidak hanya sekadar silaturahmi rutin,
tetapi juga upaya nyata untuk memberdayakan warga pra sejahtera di Muara Badak
melalui bantuan pangan dan program sosial lainnya. "Program Aswaja Kukar
Peduli bukan hanya tentang memberikan bantuan, tetapi juga menyebarkan
kebahagiaan dan meningkatkan rasa solidaritas dalam komunitas," ujarnya
dengan antusias.
Camat Muara Badak, Arpan, turut menyambut
baik inisiatif Aswaja Kukar dalam memperkuat nilai-nilai keagamaan sambil
memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan sosial masyarakat. "Kehadiran
Aswaja memberikan dampak positif yang besar bagi perkumpulan kaum muslimin di
sini, serta mendukung visi Kukar Idaman untuk membangun sumber daya manusia
yang berkualitas dan berakhlak mulia," katanya.
Di sisi lain, Ketua Aswaja Muara Badak, H.
Yusuf, menegaskan komitmen kelompoknya dalam menyediakan kegiatan rutin yang
tidak hanya memperkuat keimanan, tetapi juga membawa manfaat sosial langsung
bagi masyarakat setempat. "Kami berharap kegiatan seperti ini tidak hanya
berlangsung selama bulan Ramadan, tetapi juga sepanjang tahun untuk memberikan
dampak positif yang berkelanjutan," tambahnya.
Kegiatan ini tidak hanya dihadiri oleh para
tokoh agama dan masyarakat setempat, tetapi juga mendapat dukungan penuh dari
pemerintah Kecamatan dan Desa setempat. Ini menunjukkan sinergi yang kuat
antara sektor publik dan swasta dalam memajukan kesejahteraan sosial di Kutai
Kartanegara.
Dengan demikian, kunjungan Aswaja Kukar di
Muara Badak tidak hanya menjadi ajang kegiatan keagamaan rutin, tetapi juga
momentum penting dalam membangun komunitas yang lebih kuat dan saling mendukung
di Kabupaten Kutai Kartanegara. (adv/uyu)
Tulis Komentar