Warga Samarinda, Ini Alasannya Mengapa Jembatan Gang Nibung Dibongkar

$rows[judul] Keterangan Gambar : TERKAIT BANJIR: Personel Satpol PP Kota Samarinda membongkar Jembatan Gang Nibung pekan lalu.

Samarinda, konklusi.id- Jembatan Gang Nibung di Jalan dr Sutomo akhirnya dibongkar Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Samarinda, didukung sejumlah aparat TNI dan Polri, Rabu (18/5/) lalu. Wali Kota Samarinda Dr H Andi Harun mengatakan telah merencanakan pembangunan jembatan di sisi dalam dan sudah dianggarkan. Sehingga dia meyakinkan kepada masyarakat sekitar Gang Nibung bahwa jembatan pengganti akan segera dibangun dalam waktu dekat.


“Tahun ini Jembatan pengganti akan kita bangun dan jauh lebih bagus. Sebentar lagi paling akan dimulai pekerjaan ini,” ucap wali kota di sela–sela kegiatannya meninjau pembongkaran jembatan. Dirinya juga mengatakan bahwa jalan di lokasi tersebut sudah ada, hanya saja jembatan Gang Nibung memang menjadi jalan alternatif warga setempat untuk menyeberang ke Jalan dr Sutomo. “Kan di dalam sana sudah ada jalan menuju keluar, jadi masih ada jalan alternatif lain. Memang sangat manusiawi, mereka ingin cepat melalui jembatan, cuma agar semua bisa berjalan seperti penanggulangan banjir di sisi Sungai Karang Mumus sektor Gang Nibung – Ruhui Rahayu bisa berjalan masyarakat juga kita mohon pengertiannya. Toh tidak lama lagi akan mulai dibangun jembatan pengganti,” tutur Andi Harun.


Ditanya soal adanya protes warga setempat, orang nomor satu di Kota Samarinda ini menyampaikan tidak ada kendala yang berarti dalam proses pembongkaran. “Ada lah warga yang meminta agar ditunda, cuma kita memberi pengertian bahwa jalan kan masih ada akses. Kalau jembatan dipertahankan, pekerjaan akan macet, sementara pekerjaan penanggulangan banjir di segmen Gang Nibung–Ruhui Rahayu ini lebih mendesak dan juga untuk kepentingan orang banyak,” pungkas Andi Harun dikutip dari laman resmi Diskominfo Samarinda. (ara)

 

Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)